SMPK Santa Maria II secara mandiri memastikan akan mengikuti UNBK sesuai dengan himbauan Dinas Pendidikan Kota Malang telah melaksanakan proses persiapan dengan berbagai kegiatan di antaranya melakukan konsultasi kepada pihak yang kompeten, melengkapi sarana prasarana pelaksanaan USBK, serta persiapan teknis dibawah komando bapak Joseph Andik Kristian dengan pihak Dinas Pendidikan Kota Malang melalui pelatihan dan pendampingan teknis, maka mulai hari Senin, 27 sampai Selasa, 28 Februari 2017 siswa kelas IX sebagai calon peserta UNBK tahun pelajaran 2016-2017 melaksanakan simulasi UNBK dengan jadwal mendekati pelaksanaan UNBK yang sesungguhnya.
Hari pertama pelaksanaan uji coba UNBK pada hari Senin, 27 Februari 2017 pihak sekolah mendapatkan pengalaman yang berharga terkait persiapan teknis dengan padamnya listrik saat para siswa sudah mulai mengerjakan soal matematika. Padamnya listrik langsung disikapi dengan sigap oleh pihak sarana prasarana sekolah dengan mengalihkan tenaga genset yang sudah disiapkan secara baik jika sewaktu-waktu ada kendala teknis seperti padamnya listrik. Pelaksanaan UNBK pun berlanjut dengan baik tanpa gangguan yang berarti, setelah aliran listrik dari PLN kembali berfungsi maka tenaga listrik pun dikembalikan ke jalur listrik PLN, menurut Bapak Pamungkas, selaku koordinator tim Sarpras pengalaman ini sekaligus sebagai latihan jika pada saatnya nanti ada gangguan teknis seperti ini.
Selama dua hari itu para siswa terbagi tiga kelompok yakni kelompok I yang melaksanakan uji coba UNBK mulai pukul 07.30 – 09.30, kelompok II pukul 10.30 – 12.30, dan kelompok III pukul 14.00 – 16.00. Setiap kelompok diawasi oleh satu pengawas dan petugas proctor, sedang di tempat lain petugas teknis pun siap memantau pelaksanaan uji coba UNBK tersebut. Hari pertama para siswa mengerjakan soal matematika dan pada hari kedua mengerjakan soal Bahasa Inggris. Sedangkan untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia dan IPA telah dilaksanakan pada tahap I pada bulan Desember 2016, SMP Panderman tidak bisa mengikuti karena belum menyiapkan sarpras yang harus dimiliki
Sr. M. Dorothea, SPM pun berkesempatan untuk memantau langsung pelaksanaan uji coba tersebut. “Puji Tuhan uji coba UNBK yang sudah kita persiapkan dan hari ini kita laksanakan berjalan sesuai dengan harapan semua pihak, padamnya listrik hari pertama justru merupakan pembelajaran yang terbaik, bagaimana kita harus siap memberikan solusi yang terbaik,” demikian ungkap beliau sambil meninggalkan ruang ujian yang sempat beliau tinjau. Menurut Bapak Joseph Andiek selaku proktor, para bapak/ibu guru yang nantinya bertugas sebagai pengawas UNBK bisa memanfaatkan uji coba ini sebagai kesempatan membangun wacana dalam memahami teknis dan tugas pengawas ujian.
Semoga dengan suksesnya uji coba UNBK ini, harapan kita semua para siswa tidak mengalami ketegangan gagap teknis khususnya saat mereka melaksanakan UNBK pada bulan Mei yang akan datang, demikian harapan Pak Trianto Th. Beliau bersama dengan bpak/ibu guru yang nanti bertugas sebagai pengawas ruang menyempatkan diri untuk mengamati dan melihat secara langsung pelaksanaan uji coba tersebut sekalian sebagai pembelajaran saat beliau nanti menjadi pengawas UNBK di sekolah lain. Sebagai bentuk dukungan semua bapak ibu guru walaupun tidak mengawas ikut memantau kegiatan uji coba UNBK itu dengan pulang pukul 16.00 WIB.